Penulis : Kaidir Maha Leuwalang
Mahasiswa : Fakultas hukum Universitas Kanjuruhan Malang
Pemerhati : Politik,Hukum dan HAM
Pemilu 2014 kian mendekat di ambang pintu,para partai politik kian sibuk menyusun strategi dalam pemenangan pemilihan umum nanti,berbagai macam cara yang dilakukan sejumlah partai politik terlebih lagi yang politikus untuk melakukan pencitraan di mata masyarakat agar dapat melenggang ke kursi panas DPR RI (2014-2019 ) . Salah satunya Tantowi Yahya yang tak kalah curi star dalam strategi pemenangan pada pemilihan nanti,diantaranya pindah daerah pemilihan dari Sumatera Selatan ke daerah pemilihan DKI III yang terdiri Jakarta Utara,Jakarta barat dan Kepulauan Seribu. Namun sebuah cobaan berat bagi Seorang politikus Partai Golongan Karya tersebut,Sungguh sebuah tamparan keras terhadap Tantowi Yahya setelah kepulangannya dari negeri Zionis Israel.Seprti dilansir dalam sebuah situs media Israel " Israel Hayom " pada hari senin 10 juni 2013 dengan judul " High-ranking Indonesian delegation secretly visits Israel " memberitakan bahwa pertemuan rahasia antara delegasi Indonesia yang di wakili salah satu anggota DPR RI yakni Tantowi Yahya dengan pejabat tinggi negara zionis ,Edelstein di kantornya.bagaimana tidak,Tantowi Yahya di laporkan ke Badan Kehormatan DPR RI oleh Taufik Kadafik Namakule ketua Palestine Liberation Indonesia ( PLI ) salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) yang peduli akan nasib kemerdekaan palestina yang secara resmi mendatangi BK DPR RI ,16 Juni 2013 ungkapnya di Inilah.com.Tak hanya itu, Tantowi Yahya juga menghadiri undangan pimpinan Pusat muahmmadya untuk mengklarifikasi soal kunjungannya ke negeri Zionis Israel.Berbagai jejaring sosial juga mengungkapkan penuh penyesalan terhadap Tantowi Yahya,politikus partai Golongan Karya ( Golkar ). Hal ini berdampak pada citra seorang Tantowi Yahya di mata masyarakat yang telah memberikan amanat melalui pemilihan umum untuk duduk di kursi panas ,atau DPR RI periode ( 2009-2014 ), terlebih lagi sudah melukai hati umat Islam Indonesia .Apakah mampu Tantowi Yahya mengembalikan kepercayaan dimata masyarakat setelah kemelut terhadap dirinya yang mencekam satu bulan terakhir ini,sunggu berat Tantowi Yahya dapat melenggang lagi ke Senayan ,meskipun menghabiskan Uang melebihi 10 kali lipat pada pemilu 2009 yakni Rp 800 juta.
Di larang Keras mengkopi tulisan ini tanpa menyertai link sumber !!!
Mahasiswa : Fakultas hukum Universitas Kanjuruhan Malang
Pemerhati : Politik,Hukum dan HAM
Pemilu 2014 kian mendekat di ambang pintu,para partai politik kian sibuk menyusun strategi dalam pemenangan pemilihan umum nanti,berbagai macam cara yang dilakukan sejumlah partai politik terlebih lagi yang politikus untuk melakukan pencitraan di mata masyarakat agar dapat melenggang ke kursi panas DPR RI (2014-2019 ) . Salah satunya Tantowi Yahya yang tak kalah curi star dalam strategi pemenangan pada pemilihan nanti,diantaranya pindah daerah pemilihan dari Sumatera Selatan ke daerah pemilihan DKI III yang terdiri Jakarta Utara,Jakarta barat dan Kepulauan Seribu. Namun sebuah cobaan berat bagi Seorang politikus Partai Golongan Karya tersebut,Sungguh sebuah tamparan keras terhadap Tantowi Yahya setelah kepulangannya dari negeri Zionis Israel.Seprti dilansir dalam sebuah situs media Israel " Israel Hayom " pada hari senin 10 juni 2013 dengan judul " High-ranking Indonesian delegation secretly visits Israel " memberitakan bahwa pertemuan rahasia antara delegasi Indonesia yang di wakili salah satu anggota DPR RI yakni Tantowi Yahya dengan pejabat tinggi negara zionis ,Edelstein di kantornya.bagaimana tidak,Tantowi Yahya di laporkan ke Badan Kehormatan DPR RI oleh Taufik Kadafik Namakule ketua Palestine Liberation Indonesia ( PLI ) salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) yang peduli akan nasib kemerdekaan palestina yang secara resmi mendatangi BK DPR RI ,16 Juni 2013 ungkapnya di Inilah.com.Tak hanya itu, Tantowi Yahya juga menghadiri undangan pimpinan Pusat muahmmadya untuk mengklarifikasi soal kunjungannya ke negeri Zionis Israel.Berbagai jejaring sosial juga mengungkapkan penuh penyesalan terhadap Tantowi Yahya,politikus partai Golongan Karya ( Golkar ). Hal ini berdampak pada citra seorang Tantowi Yahya di mata masyarakat yang telah memberikan amanat melalui pemilihan umum untuk duduk di kursi panas ,atau DPR RI periode ( 2009-2014 ), terlebih lagi sudah melukai hati umat Islam Indonesia .Apakah mampu Tantowi Yahya mengembalikan kepercayaan dimata masyarakat setelah kemelut terhadap dirinya yang mencekam satu bulan terakhir ini,sunggu berat Tantowi Yahya dapat melenggang lagi ke Senayan ,meskipun menghabiskan Uang melebihi 10 kali lipat pada pemilu 2009 yakni Rp 800 juta.
Di larang Keras mengkopi tulisan ini tanpa menyertai link sumber !!!
